Transformasi dan Inovasi Koperasi di Era Digital

Pada era industri 4.0 ini, setiap organisasi termasuk pula koperasi harus mampu untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungannya.

Apabila tidak dapat membaca sinyal perubahan tersebut, maka dengan mudah akan tergilas oleh perubahan lingkungan.

Koperasi zaman now harus dapat bertransformasi dan berinovasi dalam menghadapi lingkungan yang sangat dinamis, tentunya dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip koperasi.

Transformasi dan Inovasi Koperasi

Pada zaman dan kondisi seperti sekarang ini dalam berbagai bidang, generasi milenial lah yang paling mendominasi.

Namun tak banyak anak-anak muda yang dekat dengan koperasi. Bagi generasi milenial koperasi seakan-akan seperti lembaga yang sudah tua atau jadul.

Oleh sebab itu, koperasi harus berbenah dalam berbagai aspek. Koperasi perlu melakukan transformasi dan inovasi agar dapat menarik generasi milenial untuk ikut serta berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi.

Koperasi Digital, Koperasi Zaman Now, Koperasi dan Generasi Milenial

Transformasi Koperasi

Langkah awal yang harus dilakukan koperasi untuk bertransformasi antara lain yaitu:
  1. Pertama, koperasi harus melakukan pengelolaan secara profesional. Aspek ini menyangkut bidang SDM, dalam artian memilih orang-orang yang beretika, bertanggung jawab, kreatif, inovatif dan memiliki keahlian dalam bidang koperasi atau bisnis.

  2. Kedua, koperasi harus memanfaatkan teknologi informasi. Aspek ini menyangkut bidang IT, dalam artian segala transaksi atau kegiatan perlu memanfaatkan teknologi untuk pengembangan bisnis.

  3. Ketiga, koperasi harus membuat analisa data. Aspek ini menyangkut bidang marketing, dalam artian koperasi harus memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan dalam hal ini anggota koperasi.

  4. Keempat, koperasi harus tetap berpegang teguh dan menjalankan prinsip-prinsip serta nilai-nilai koperasi meskipun lingkungan yang selalu berubah.

Inovasi Koperasi

Setelah langkah awal dilakukan dengan bertransformasi mengikuti era revolusi industri 4.0, maka koperasi selanjutnya perlu melakukan inovasi. Lantas inovasi seperti apa yang diharapkan dari koperasi?

Pada zaman sekarang ini, pola dan gaya hidup masyarakat terutama generasi milenial adalah bercirikan segala sesuatu yang lebih mudah, nyaman dan aman serta lebih murah dan cepat.

Nah, di sinilah koperasi harus melakukan inovasi dengan melihat peluang yang ada di sekitarnya. Inovasi yang dapat dilakukan oleh koperasi zaman now adalah mendigitalisasi koperasi.

Dengan menerapkan digitalisasi, koperasi akan mampu terus berkembang dan meningkatkan kesejahteraan anggota koperasi.

Berikut ini beberapa contoh konsep inovasi dalam platform koperasi digital antara lain:
  1. Toko Online Koperasi: Dengan perkembangan zaman, koperasi tidak harus hanya memiliki toko yang dikelola secara offline atau toko fisik. Koperasi berbasis e-commerce, koperasi yang terhubung dengan toko fisik, setidaknya memiliki website atau aplikasi yang dapat diakses dengan mudah, kapanpun dan di manapun.

  2. Layanan Online Koperasi: Layanan berbasis aplikasi. Layanan ini dapat diakses dengan aplikasi sebagai wadah informasi terkait dengan kegiatan, produk, laporan keuangan dan lain-lain. Selain itu juga sebagai wadah untuk memberikan kritik dan saran yang membangun. Dengan mudahnya akses informasi, maka masyarakat baik anggota koperasi maupun calon anggota akan menjadi lebih antusias.

  3. Akuntansi Terintegrasi: Pencatatan keuangan sangat penting, namun harus juga cepat dan tepat. Dengan adanya pencatatan yang terintegrasi, maka pencatatan keuangan untuk iuran, simpanan, SHU dan lain-lain akan menjadi otomatis terhubung ke server sehingga nantinya akan lebih mudah untuk diakses.

  4. Anggota Terintegrasi: Anggota merupakan aset/sdm koperasi yang sangat penting. Dengan adanya manajemen anggota yang baik dan terintegrasi mulai dari pendaftaran yang mudah hanya bermodalkan smartphone dan akses internet, maka akan dapat meningkakan rasa tanggung jawab dan rasa memiliki terhadap koperasinya.

  5. Komunitas Koperasi: Sosial media memiliki peran penting dalam membangun komunitas koperasi. Tujuannya adalah dengan berbagi informasi, bekerjasama, diskusi tentang koperasi yang ada di seluruh Indonesia dan juga dapat membuat event-event tertentu. Generasi milenial yang tergabung dalam komunitas akan dengan cepat dapat mencapai visi dan misi koperasi. Tentunya hal ini juga akan menjadi gerakan sosialisasi dari generasi milenial yang dapat dilakukan.

  6. Start Up Berbasis Koperasi: Koperasi diharapkan menjadi solusi dalam pengembangan startup di Indonesia. Dengan konsep ini, maka anak-anak muda akan semakin tertarik dan berkontribusi dalam pengembangan ekonomi nasional.

  7. Kerjasama Koperasi dan Start Up: Dengan dibentuknya kerjasama koperasi dengan startup yang sudah berkembang maka akan mampu mengembangkan perekonomian nasional.

Tantangan baru yang dihadapi perkoperasian di Indonesia akan semakin kompleks. Transformasi koperasi sangat diperlukan, dengan begitu koperasi akan kembali berkembang dan akan kembali pada masa kejayaannya.

Salah satu kunci kesuksesan koperasi adalah kegiatan usaha koperasi, kerjasama antar koperasi serta inovasi.

Selain itu penerapan sistem Good Corporate Governance (GCG) pada koperasi sangat penting dilakukan agar dalam pengelolaan koperasi menjadi lebih profesional.