Aspek Rasio dalam Produksi Video dan Film

Penainfo.com - Halo sahabat Pena Info, apakah anda sedang ingin mengedit sebuah video? Nah pada saat anda membuat video dan sebelum anda akan menayangkannya tentu anda akan melakukan editing terlebih dahulu.

Pada saat proses editing dilakukan hal yang sangat penting adalah mengetahui aspek rasio dalam video yang akan ditayangkan.

Aspek rasio yang sesuai dengan ukuran yang direkomendasikan tentu akan membuat penonton nyaman dengan tayangan yang anda dalam video tersebut.

Nah ada tipe apa saja dalam aspek rasio video yang dapat digunakan? Mari simak artikel di bawah ini.

Aspek Rasio dalam Pembuatan Video

Terdapat beberapa rasio yang sering digunakan dalam pembuatan video. Aspek rasio yang berbeda digunakan dengan tujuan yang berbeda pula.

Berikut ini rasio-rasio yang digunakan dalam produksi sebuah video.

1. Rasio 4:3

Rasio yang pertama yaitu dengan ukuran aspek rasio 4:3. Video dengan rasio 4:3 akan menampilkan gambar dengan baik pada media yang dapat memproyeksikannya dengan aspek rasio yang sama.

Sering kita lihat tayangan video atau film tampak memaksakan penggunaan aspek rasio 4:3. Memang agak sedikit tidak enak ditonton.

Namun nyatanya masih banyak digunakan. Yaa tanpa kita sadari sebenarnya sering kita temukan dalam keseharian kita.

Misalnya saja tayangan pada televisi tabung ataupun kamera yang ada di pasaran.

2. Rasio Widescreen 16:9

Rasio yang kedua yaitu aspek rasio 16:9 yang sering disebut dengan rasio widescreen. Biasanya rasio 16:9 digunakan pada layar monitor kumputer LCD, televisi dengan jenis HDTV.

Apakah anda seorang youtuber? Nah anda tidak akan asing dengan aspek rasio video 16:9, karena Youtube merekomendasikan untuk menggunakan rasio ini.

Apabila video dengan format rasio 16:9 ditampilkan pada media yang tidak tepat, maka video akan menghasilkan distorsi secara visual.

Distorsi visual ini dimana objek pada video tersebut akan terlihat lebih ramping karena ukurannya tidak sesuai.

Namun jika anda memaksakan video dengan format 16:9 ke dalam format rasio 4:3, maka video yang ditampilkan akan terlihat lebih besar karena dipaksa atau ditarik melebar untuk memenuhi ruang yang ada pada layar.

3. Rasio Digital Cinema Projector

Aspek rasio yang terakhir adalah Rasio Digital Cinema Projector atau rasio digital untuk bioskop-bioskop yang sering anda tonton.

Aspek rasio ini terbagi dalam 3 jenis rasio yaitu; aspek rasio 1.85:1 (Academy Flat), rasio 1.90:1 (Full Container) dan rasio 2.39:1 (Cinemascope).

Ketiga rasio tersebut biasanya digunakan dalam dunia perfilman atau dalam pembuatan film. Pembuat film menjadi semakin mudah untuk menginovasikan karyanya.

Jadi pada dasarnya semua aspek rasio di atas mempunyai fungsi yang berbeda-beda di setiap rasio atau ukurannya.

Video ataupun film dibuat dengan aspek rasio yang berbeda sesuai dengan kebutuhan dan tujuannya.

Selain aspek rasio tersebut, tentunya masih banyak aspek-aspek penting yang juga patut diperhatikan seperti format video, visual dan kualitas gambar.

Perkembangan teknologi digital saat ini semakin memudahkan para pembuat film atau content creator dalam menginoavsi karyanya.

Dengan kemudahan tersebut kita dapat menyaksikan berbagai film berkualitas dan favorit kita di bioskop dengan puas dan nyaman tanpa gangguan resolusi yang kurang enak dilihat.

Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat.